Delicious LinkedIn Facebook Twitter RSS Feed

Help Nona Writing Contest : Kamu yang Tentukan Kapan Jatuh Cinta


Ada idealisme yang saya pegang teguh sebagai perempuan sebelum saya memutuskan akan mmenjalin sebuah hubungan baru :
"Jatuh cintalah ketika sudah siap, bukan ketika sedang kesepian"


Maksud dari kalimat diatas adalah, perempuan banyak dinilai sebagai yang mudah jatuh cinta. Merekalah yang paling mudah berubah hatinya, jika dibandingkan dengan laki-laki tentunya. Banyak faktor yang bisa membuat perempuan jatuh cinta, dan memulai sebuah hubungan. Saya selalu menerapkan kata-kata ini kepada teman-teman saya yang baru mengalami putus cinta agar tidak mudah memulai hubungan sebelum hati mereka siap.

Siap dalam arti mereka paham tentang diri mereka sendiri. Mengerti apa yang mereka inginkan dalam sebuah hubungan dan mampu mengambil serta menerima resiko dari segala yang mereka lakukan. mereka adalah manusia dewasa yang sudah bisa memilih apa yang baik dan yang tidak dalam hidupnya.

Karena ketika perempuan siap jatuh cinta, mereka akan mengerti bagaimana menjalin hubungan dengan tanggung jawab seperti apa yang kita sebut pacaran sehat. Mereka yang siap artinya mereka paham kondisi mental mereka seperti apa dan bisa melihat dengan objektif laki-laki seperti apa yang mereka cari. Merekalah yang paling mengerti diri mereka sendiri dan merekalah yang memiliki self respect terhadap mereka sendiri.

lain hal dengan mereka yang jatuh cinta karena kesepian. perempuan ini masih belum tahu bagaimana perasaan mereka saat ini, mereka hanya merasakan kehampaan dalam diri mereka yang perlu diisi oleh seseorang. Mereka yang jatuh cinta karena kesepian akan cenderung menerima laki-laki yang menginginkan mereka. Beruntung jika laki-laki tersebut juga memiliki perasaan yang sama, tapi jika tidak? pasti hal-hal yang tidak diinginkan akan terjadi seperti kekerasan dalam pacaran. Dan jika hal ini terjadi, merekalah yang paling dirugikan dalam masalah ini.

lalu apakah yang dimaksud siap itu sendiri?

Dalam menjalin hubungan, artinya ada manusia baru dengan sifat bawaannya yang harus melakukan adaptasi ulang. Kompromi dengan sifat baru tersebut, juga dengan kebiasaan baru dari satu orang baru. Siap menjadikan dua kepala menjadi satu. tentu saja akan ada waktu yang harus disisihkan untuk bersama dengan kekasih untuk menjalin pacaran sehat. Siap menerima resiko bahwa seluruh jadwal sehari-harinya akan berubah. Siap bahwa dalam setiap keputusan akan dirundingkan bersama demi kebaikan dua orang, bukan satu orang lagi.

Maka dari itu sebelum memulai suatu hubungan, mulailah dengan bertanya pada dirimu sendiri apakah kamu jatuh cinta karena siap atau hanya karena kesepian. :)


0 comments:

Post a Comment